KOTA MALANG - Komandan Korem 083/Bdj yang dalam hal ini diwakili oleh Dandim 0833/Kota Malang Letkol Arm Ferdian Primadona menyambut Tim Wasrik (Pengawasan dan Pemeriksaan) Itjen TNI di Aula Untung Suropati Makorem 083/Bdj Jalan Bromo No. 17 Kota Malang.
Pelaksanaan kegiatan Wasrik di wilayah jajaran Korem 083/Bdj yang dimulai pada hari ini, Jum'at (15/10/2021), diketuai oleh Kolonel Inf Heriyadi, beserta Tim wasrik Itjen TNI, dan satu orang Pamen dari Irdam V/Brawijaya sebagai Perwira Pemeriksa lainnya.
Baca juga:
Kodim Brebes Terus Kampanyekan Rekrutmen TNI
|
Turut hadir dalam kegiatan penyambutan Tim Wasrik Itjen TNI tersebut, Kasiren Korem 083/Bdj Letkol Inf Teguh P, Kasiops Korem 083/Bdj Mayor Inf Galih Sakti P dan para pejabat pembuat Wabku Kodim jajaran Korem 083/Bdj.
Dandim 0833/Kota Malang Letkol Arm Ferdian Primadona mewakili Danrem 083/Bdj menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih atas kehadiran Ketua Tim Wasrik Itjen TNI beserta rombongan dalam rangka kegiatan Wasrik di wilayah kerja Korem 083/Bdj.
Kehadiran Tim Wasrik Itjen TNI ini memiliki arti penting dan memiliki nilai manfaat yang besar dalam meningkatkan kinerja organisasi. Karena keberadaan lembaga Wasrik, pada hakikatnya merupakan aplikasi salah satu fungsi manajemen yaitu fungsi control/pengawasan dan alat kendali bagi penyelenggaraan mekanisme kerja organisasi.
Oleh karena itu, kehadiran Tim Wasrik Itjen TNI secara kelembagaan memiliki otoritas untuk melakukan pemeriksaan kegiatan yang sudah berjalan dan pengawasan kegiatan yang sedang berjalan terhadap program kegiatan yang dilaksanakan satuan bawah khususnya dalam penanganan Covid 19, " jelas Letkol Ferdian.
Ketua Tim Wasrik Itjen TNI Kolonel Inf Heriyadi, M.Si pada kesempatan yang sama dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa kedatangannya kali ini dalam hal mengecek sejauh mana penanganan covid 19 yang dilakukan oleh satuan bawah dihadapkan dengan anggaran.
Selanjutnya masih ditambahkan oleh Ketua Tim bahwa data yang akan diperiksa Tim Wasrik nantinya akan di berikan suatu atensi guna diperbaiki dan disesuaikan dengan yang seharusnya sesuai aturan yang berlaku, berikan data yang benar dan transparan sehingga laporan terutama yang berkaitan dengan pertanggungjawaban pengguna anggaran (Wabku) sehingga kedepannya akan leboh baik, " ujarnya. (Penrem/Jon)